Sampai saat ini, manusia tidak dapat
memperkirakan kapan gempa akan terjadi.
Manusia hanya dapat mengukur kekuatan gempa.
Getaran yang ditimbulkan oleh gempa dapat
diukur menggunakan seismograf dengan satuan kekuatan
getaran yang dinamakan skala Richter. Setelah diukur
dengan seismograf, data getaran
biasanya dicatat pada seismogram.
Berdasarkan data yang
tercatat pada data seismogram itu, kita dapat menentukan awal
dan lama terjadinya gempa, serta memperkirakan lokasi pusat
gempa.
Kulit bumi terbentuk dari berbagai jenis
batuan yangmengalami proses-proses alamiah selama berjuta-juta tahun. Berdasarkan
proses pembentukannya, batuan dapat dibedakan menjadi
tiga macam, yakni batuan beku, batuan sedimen, dan batuan
malihan.
0 Response to "Fungsi Seismograf Untuk Mengukur Keuatan Gempa Bumi"
Posting Komentar