Plastik dalam kehidupan sehari-hari banyak kegunaannya. Berdasarkan
jenis sifat kimia dan proses pembuatanya plastik dibedakan menjadi:
a. Cellulosa
Nitrat
merupakan bahan plastik yang produknya memiliki sifat-sifat
lembek dan mudah terbakar. Jenis plastik ini seringkali dimanfaatkan sebagai
bahan pembungkus, baik yang transparan maupun tidak transparan. Dengan
sifat-sifat semacam ini maka bahan tersebut dapat dimusnahkan dengan dibakar.
Proses pembuatan jenis plastik ini antara lain terdiri dari kapas dicampur dengan
asam nitrat (HNO3) dan asam sulfat (H2SO4) dilarutkan ke dalam alkohol dan
eter. Setelah proses pencampuran dengan komposisi tertentu berakhir
diperolehlah plastik yang lembek dan mudah terbakar. Plastik ini dicetak dan
dibentuk menjadi kantong, karung sesuai dengan kebutuhan atau jenis
kebutuhan.lainnya yang sesuai.
b. Plastik fenol, merupakan jenis bahan plastik
yang keras, kaku dan tidak mudah terpengaruh suhu. Jenis plastik ini juga tidak
meleleh apabila kena panas atau dibakar. Jenis plastik ini sangat baik sebagai
bahan isolator listrik dan isolator panas. Misalnya sebagai bahan saklar
listrik, bahan isolator pada panci, seterika listrik dan bahan-bahan untuk
isolator listrik pada berbagai peralatan yang menggunakan aliran listrik.
Proses pembuatannya terdiri dari fenol ditambah formaldehide diproses sesuai
dengan komposisi yang diinginkan lalu dipanasi sehingga menghasilkan adukan
yang lekat, lembek. Setelah itu bahan yang lembek dan lekat tersebut dicetak
sesuai dengan keinginan. Hasil cetakan setelah dingin akan dapat menjadi
berbagai jenis barang dari plastik yang keras, mudah pecah bila dibanting dan
tidak meleleh saat dipanasi.
c. Ureaformaldehide,
merupakan jenis plastik yang memilki ciri-ciri tidak mudah pecah bila dibanting
dan cenderung liat. Bahan ini juga kurang dapat dimanfaatkan sebagai isolator
yang baik. Bahan ini seringkali dimanfaatkan sebagai peralatan rumah tangga,
misalnya untuk bahan pembuat cangkir, piring, cawan dan perlatan lain dalam
kehidupan rumah tangga sehari-hari. Proses pembuatannya antara lain urea
dicampur dengan formaldehide dan melalui katalisator tetentu dipanaskan dan
diaduk-aduk sampai merata. Campuran ini setelah kering akan diperoleh plastik
dengan salah satu sifat tidak mudah pecah (unbreakable).
0 Response to "Jenis Plastik Berdasarkan Sifat Kimia dan Proses Pembuatanya"
Posting Komentar